Belajar Dari Insiden Eril, Ini 5 Tips Aman Berenang di Sungai

Baru – baru publik Indonesia dihebohkan dengan sosok anak Gubernur Jawa Barat, Emmeril Khan Mumtaz. Emmril atau akrab dipanggil eril ini dikabarkan hilang di Sungai Aare, Swiss pada Kamis, 26 Mei 2022. 

Eril hilang saat sedang berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss bersama dengan adiknya, Camillia Laetitia Azzahra dan temannya. Eril menghilang saat ingin naik ke permukaan, kemudian arus sungai menjadi cukup deras dan akhirnya Eril pun terserat. Saat terseret air sungai, Eril sempat mengucapkan “Help” untuk meminta bantuan orang sekitar.

Belajar dari insiden yang terjadi ini, ada beberapa yang harus kamu perhatikan sebelum berenang atau bermain di sungai. Dilansir dari kompas.tv, Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Agus Haryono menyatakan ada sejumlah tips berenang aman yang bisa dilakukan seseorang agar aman saat berenang di sungai.

Berikut beberapa tips aman berenang yang aman di sungai versi Basarnas mulai dari kenali lingkungan, wajib persiapin pelampung, hingga paham soal water rescue. Penasaran ? simak yuk!

1. Kenali lingkungan sungai terlebih dahulu

Sebelum kamu terjun berenang di sungai sekalipun sungai tersebut disebut aman, ada baiknya kamu kenali atau tinjau terlebih dahulu sungainya. Kamu harus kenali arus dan kedalaman sungainya. 

Caranya juga mudah kok, kamu hanya perlu mengukur kedalaman dan arus sungai menggunakan alat dipinggir/benda sungai, hindarkan menggunakan sampah ya teman-teman!. Kemudian perhatikan sungai bagian tengah dengan rating pohon, karena semakin ke tengah tingkat kedalamannya semakin tinggi. 

Lalu untuk mengukur tingkat kecepatan arus sungai, kamu bisa menghanyutkan dedaunan atau rating pohon (sekali lagi jangan gunakan sampah ya!). Biarkan benda tersebut hanyut dan mengapung diatas air, dan kamu bisa pastikan sungai tersebut aman atau tidak dalam satu menit saja. 

Dilansir dari kompas.tv, “Hindari mengukur dengan kaki, itu bahaya. Karena bisa terpeleset dan hanyut makanya butuh peralatan,” kata Agus Haryono dalam dialog Sapa Indonesia Akhir Pekan Kompas TV, Minggu (29/5/2022).

Lalu untuk sungai yang belum kamu kenali dan banyak orang yang tidak menyarankan, hindarkan berenang disungai tersebut. 

2. Persiapkan diri sebelum berenang

Selain mengenali lingkungan sekitar, kamu juga harus mempersiapkan diri kamu sebelum berenang. Ada baiknya jika kamu belum lancar berenang, hindarkan berenang di sungai karena berenang di kolam dan di sungai sangat jauh berbeda. 

Setelah memastikan dirimu bisa berenang atau tidak, kamu juga harus persiapkan stamina atau kondisi fisik yang kuat. Lalu kamu bisa lakukan pergerakan kecil atau pemanasan sebelum berenang. Karena hal yang harus diantisipasi dan diwaspadai di sungai adalah kram dan tenggelem.

Nah sangat penting banget kamu lakukan pemanasan dan peregangan kecil sebelum berenang di sungai. Agar otot – otot kita tidak kaku, lebih siap lagi, dan siap menerjang air sungai. 

3. Siapkan pelampung

Kemudian untuk tips ketiga demi keselamatan dalam berenang di sungai adalah dengan mewajibkan dan mempersiapkan membawa pelampung. Pelampung memanglah alat yang sangat penting disiapkan saat seorang ingin berenang, apalagi di alam bebas seperti sungai. 

Pelampung bisa menyelamatkan kamu dari arus sungai yang kuat dan tingkat kedalaman sungai agar tubuh kamu tetap berada di atas permukaan air. Kamu bisa siapkan pelampung baik yang pabrikan atau improvisasi dari benda yang digunakan untuk mengapung. 

Baca Juga : 8 Cara Menjaga Kesehatan Mental Agar Selalu Semangat Dan Ceria

4. Patuhi peringatan dan jauhkan larangan

Selain mempersiapkan diri dengan beberapa hal diatas, kamu juga harus mematuhi dan menjauhkan beberapa larangan. Biasanya tempat wisata alam seperti danau, laut, dan sungai memiliki peringatan khusus untuk dijauhkan. Misalnya jangan berenang di tengah sungai, atau jangan melewati pembatas yang sudah tentukan. 

Hal ini demi keselamatan diri kamu agar terhindar dari segala musibah seperti tenggelam ataupun hanyut. Selain itu kamu juga harus menjauhkan larangan, seperti tidak membuang sampah sembarangan dan jangan merusak alam. 

Lalu jika ada bagian sungai atau sungai itu dilarang untuk berenang, jangan coba – coba mendekat apalagi berenang disungai tersebut ya!

5. Pahami teknik water rescue 

Nah ada baiknya kamu pelajar dan pahami teknik water rescue karena sangat bermanfaat jika sesuatu terjadi pada orang disekitar kamu.Water rescue sendiri adalah teknik penyemalatan untuk orang jika terjadi hanyut dan tenggelaman di air. Kamu juga bisa memberikan pemahaman kepada orang dekat kamu agar ia juga dapat menolong kamu. 

Teknik ini juga beragama, misalnya jika ada korban yang tenggelam atau terseret air, teknik rescue seperti melemparkan benda – benda mengapung (tali, batang pohon, pelampung, jerigen, ban, dsb) dapat menolong korban.

Menurut, Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Agus Haryono, Apapun benda-benda yang mengapung untuk pegangan korban itu bisa lemparkan ke posisi korban agar dia bisa bertahan dan tidak tenggelam. 

6. Menghormati dan menaati adat istiadat daerah setempat

Ada pribahasa yang mengatakan “Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung” yang artinya kamu harus menghormati dan menaati adat istiadat yang berlaku di tempat kita tinggal atau daerah tertentu. Hal ini juga berlaku jika kamu main ketempat alam seperti sungai. Masyarakat sekitar pasti memiliki peraturan dan himbauan tertentu demi keselamatan bersama. 

Bersikap baiklah jika kamu ketempat yang belum kamu kunjungi termasuk sungai dan menuruti apa perkataan warga sekitar demi keselamatan kamu di sungai. Jika masyarakat sekitar melarangmu bermain atau berenang di area sungai, sebaiknya patuhi.

Lalu hindarkan dari perilaku yang tidak senonoh, seperti berkata kasar, perbuatan asusila, dsb. Kemudian jangan bermain atau berenang di sungai pada waktu menjelang maghrib karena masyarakat sekitar biasanya percaya, mara bahaya akan timbul saat menjelang matahari terbenam. 

Nah itulah tips aman buat kamu yang ingin berenang di sungai sekaligus belajar dari kejadian Emmeril Khan Mumtaz, putra dari Gubernur Jawa Barat. Jangan sampai kamu meremehkan alam karena alam bukan tempat sembarang yang bisa kamu permainkan begitu saja. 

Telepas dari insiden yang terjadi oleh putra Gubernur Jawa Barat ini, ada baiknya kita doakan keselamatan dan mendapatkan titik terang untuk Emmeril Khan Mumtaz.