Yuk Mulai ! 5 Kebiasaan Mencuci Pakaian yang Ramah Lingkungan

Menciptakan hidup dengan prinsip “ramah lingkungan” adalah salah satu hal yang penting dilakukan sekarang, karena di era sekarang pertumbuhan akan industri semakin berkembang pesat. Perkembangan inilah yang akan membawa dampak buruk terhadap lingkungan, seperti banjir, longsor, pencemaran saluran, dsb. 

Dilansir dari laundryworld.id, Perkembangan industri sangat erat kaitannya dengan limbah, limbah yang dihasilkan pun bermacam – macam dan sudah menjadi masalah umum yang sulit diatasi. Salah satu limbah yang paling banyak bermunculan adalah limbah rumah. Limbah rumah, seperti sampah plastik dan deterjen. 

Maka dari itu, untuk meminimalisir dan membantu menjaga kehidupan ekosistem di sekitar kita, alangkah baiknya kita memulai kebiasaan mencuci pakaian yang ramah lingkungan sebagai berikut.

1. Cukup mencuci pakaian kotor saja

Yuk mulai dari sekarang biasakan untuk mencuci pakaian yang kotor saja. Kalau kamu punya pakaian yang sekiranya masih bersih dan layak untuk digunakan, seperti baru kamu kenakan sebentar, ga terkena kotoran parah, ga bau, dan tidak tercampur keringat sebaiknya tidak usah cuci. Apalagi untuk pakaian seperti kemeja, jeans, dan jaket yang tidak harus selalu dicuci karena bisa merusak bahan dan warna pakain tersebut. 

2. Menggunakan deterjen seperlunya saja

Deterjen memang memiliki bahan kimia yang dapat mencemari tanah dan badan air. Selain mencemari lingkungan, pemakaian yang berlebihan akan sangat menguras pengeluaran kamu karena harus membeli banyak deterjen. Selain itu juga deterjen juga dapat merusak pakaian seperti warna pada bahan denim. Yuk mulai menghemat dengan memakai deterjen seperlunya saja. 

3. Menghindari atau mengurangi pemutih berbahan klorin

Selain deterjen, rupanya pemutih juga dapat mencemari lingkungan dan merusak pakaian apalagi untuk pemutih yang berbahan klorin yang merupakan bahan kimia keras. Untuk itu sebaiknya kamu hindari jika kamu tidak terlalu membutuhkannya. 

Kamu ga ingin kan pakaian kesayangan kamu menjadi rusak warnanya akibat dari bahan pemutih ini ? Nah kalau kamu kepepet kamu bisa gunakan pemutih yang sifatnya oxygen-based atau kamu bisa gunakan bahan alami seperti cuka, baking soda, dan lemon. 

4. Mencuci secara manual

Kalau kamu benar – benar ingin menerapkan hidup yang ramah lingkungan, mulai dari sekarang stop atau kurangi mencuci dengan mesin cuci. Mencuci secara manual, kamu akan mendapatkan manfaat seperti hemat tagihan listrik dan air lho!

Meski tergolong berat dan capek, pakaian yang kamu cuci juga dapat bersih maksimal dan dapat terhindar dari kerusakkan pakaian, selain itu juga dapat tergolong menyehatkan tubuh karena aktivitas fisik khususnya pada tangan. Nah kalau kamu ingin mencuci pakaian secara manual kamu juga harus perhatikan poin pertama, agar kamu tidak terlalu capek. 

5. Gunakan Aplikasi Iziloh

Dan yang terakhir buat kamu yang tidak memiliki waktu untuk mencuci namun kamu ingin menerapkan kehidupan yang ramah lingkungan, kamu bisa serahkan pada Aplikasi Iziloh. Kenapa ? karena dengan aplikasi ini kamu dapat berbagai manfaat seperti mencuci dalam jumlah yang banyak dengan cepat,  pakaian bersih dan tidak rusak, ga perlu repot – repot antar dan jemput pakaian, dan transaksi pembayaran bisa kamu lakukan secara non – tunai. Mudah kan ? Apalagi ada promo “Laundry apa saja ga perlu bayar”. Cocok banget kan buat kamu yang ingin menerapkan hidup ramah lingkungan tapi ga mau ribet. 

Baca Juga : Bingung Nyuci Dimana ? Ini Dia Aplikasi Laundry Yang Sedang Tren Tahun 2022

Yuk buruan download dan jangan sampai ketinggalan promo – promo menarik yang membuat kamu semakin mudah.