Apa Aja Yang Perlu Dihindari saat Membuka Bisnis Laundry?

Saat kali pertama membuka bisnis laundry, ada beberapa hal yang perlu dihindari agar bisnis laundry yang kamu jalankan bisa berjalan dengan baik. Hal yang dianggap sepele di awal merintisnya bisnis, bisa menjadi perkara yang besar di kemudian hari jika tidak dipertimbangkan secara matang. Nah, apa aja yang perlu dihindari saat membuka bisnis laundry?

Hindari Salah Memilih Lokasi Bisnis Laundry

Pilihlah lokasi yang tepat ketika membangun bisnis laundry. Lokasi sangat berkaitan erat dengan target market yang ingin dicapai, misalnya target market kamu adalah pelajar, mahasiswa, karyawan atau ibu rumah tangga. Salah memilih lokasi bisnis laundry bisa mengakibatkan menurunnya omzet bisnis laundry, bahkan terancam tutup. Nah, jangan sampai hal tersebut terjadi.

Hindari Pelayanan yang Kurang Memuaskan

Konsumen adalah raja, sudah tertanam di dalam benak para pebisnis, termasuk bisnis laundry. Untuk itu, jangan sampai pelayanan yang kurang memuaskan membuat bisnis laundry kamu tidak berkembang.

Menentukan Harga tanpa Perhitungan yang Matang

Harga menjadi satu diantara faktor yang membuat konsumen tertarik. Untuk itu, dari awal sebaiknya perhitungkan secara matang dalam menentukan harga laundry agar harga yang ditentukan tepat sasaran. 

Kurang Memperhitungkan Analisa Peralatan

Ketika membeli peralatan laundry, sebaiknya lakukan survey terlebih dahulu mana supplier yang tepat agar tidak terlalu mahal atau di atas harga pasar. Selain itu, minta bantuan mekanik atau seseorang yang mengerti mesin atau mekanik untuk memeriksa mesin. Lakukan pemeriksaan peralatan secara berkala agar awet.

Selain itu, yang tidak kalah pentingnya adalah peralatan, seperti deterjen dan pewangi yang digunakan. Pemilihan pewangi pakaian yang tepat membuat pelanggan menyukainya. Sebaiknya memilih pewangi yang tahan lama, tidak merusak pakaian dan terbuat dari produk yang sudah teruji.

Gagal Menyisihkan Modal Cadangan

Perencanaan yang baik sejak awal, sangat diperlukan agar kamu bisa menyisihkan modal cadangan untuk bisnis laundry kamu. Selain itu, lakukan target yang realistis dan proyeksi penghasilan dengan skenario ideal atau kemungkinan paling masuk akal atau terburuk. Oleh karena itu, sebaiknya miliki cadangan dana yang setara dengan pengeluaran rutin 3 sampai 6 bulan.

Kekurangan Karyawan

Karyawan menjadi jantungnya bisnis laundry agar berjalan dengan lancar. Sejak awal, lakukan pemetaan deskripsi pekerjaan karyawan Anda agar bila ada kekurangan atau komplain dari pelanggan mudah dianalisa.

Itulah yang perlu dihindari saat membuka bisnis laundry.

Agar bisnismu bisa berjalan dengan lancar, yuk bergabung menjadi Mitra IZILOH!

Baca juga:

Kenapa Harus Bergabung menjadi Mitra Iziloh, Aplikasi Laundry? Cek Yuk 10 Alasannya!